Zonasi
Dalam pelaksanaan pengelolaan, kawasan Taman Nasional Taka Bonerate telah dibagi ke dalam zona-zona, yaitu zona inti, zona pemanfaatan pemanfaatan (tradisional dan intesif) dan zona cadangan. Zona inti adalah daerah dalam Taman Nasional yang mutlak dilindungi dengan tujuan untuk perlindungan terhadap : Flora/fauna khas, endemic dan terancam punah serta peka, contoh-contoh, perwakilan ekosistem khas, keanekaragaman hayati, dan gejala alam atau fenomena alam. Zona inti Taman Nasional Taka Bonerate meliputi :
- Perairan dan Pulau Latondu kecil ; untuk perlidungan karang.
- Perairan dan Pulau Tinanja ; untuk perlindungan ikan karang
- Perairan dan Pulau Ampalassa ; untuk perlindungan penyu, burung laut, dan flora darat.
- Perairan Taka Balalong Timur dan Taka Kumai Barat ; untuk perlindungan karang dan ganggang laut.
Zona pemanfaatan Intensif adalah daerah dalam Taman Nasional yang dapat dimanfaatkan dalam bentuk jasa lingkungan (baik pariwisata alam, pendidikan konservasi alam/lingkungan, penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, serta menunjang kepentingan budidaya). Zona Pemanfaatan Intensif dalam Taman Nasional Taka Bonerate meliputi :
- Perairan dan Pulau Lantigian
- Perairan dan Taka Sepe
- Perairan Taka Silebu
- Perairan dan Pulau Tinabo Kecil
Zona Pemanfaatan Tradisional adalah daerah dalam taman nasional yang dialokasikan untuk mempertahankan hubungan tradisional dan adanya ketergantungan masyarakat terhadap potensi alam taman nasional. Zona pemanfaatan tradisional dalam Taman Nasional Taka Bonerate meliputi :
- Perairan dan Taka Gantarang
- Perairan dan Taka Lamungan
- Perairan dan Taka Sepe
- Perairan dan Taka Bongko
- Perairan dan Taka Tros
Zona Cadangan adalah daerah dalam Taman Nasional yang diperuntukkan untuk penyelamatan potensi alam taman nasional dari pengelolaan yang tidak sesuai dengan peruntukannya, dimana data dan informasi potensi sumberdaya alam hayati dan ekosistemnya belum diketahui secara memadai dan menyeluruh. Zona cadangan dalam Taman Nasional Taka Bonerate meliputi seluruh areal di luar zona inti, zona pemanfaatan intensif dan zona pemanfaatan tradisional.
|
